Latest News

Desain Ideal Lemari Pakaian

Senin, 22 Februari 2010 , Posted by kelvin at 09.56



Foto: Corbis
ANDA pasti memiliki banyak perabot yang mungkin kurang mendapat perhatian dari Anda. Perabot berukuran besar memang terkadang luput dari perhatian sehingga tidak terawat.

Namun, di luar itu, ada beberapa perabotan yang sebenarnya menonjol, biasanya karena kualitas dan bentuk perabotan itu mendominasi di sebuah ruangan dalam arti yang baik. Kamar tidur merupakan salah satu ruang paling pribadi di dalam rumah.


Selain tempat tidur, perabotan lain yang juga cenderung menonjol di sana adalah lemari pakaian. Orang dewasa umumnya memiliki banyak pakaian sehingga membutuhkan lebih banyak tempat dibanding pakaian anak-anak. Apalagi ada beberapa jenis pakaian orang dewasa yang mengharuskan Anda untuk menggantungnya dan tidak melipatnya, seperti blazer dan mantel-mantel mewah.


Jika Anda bisa memilih lemari pakaian secara hati-hati dan teliti, serta bisa menggabungkannya dengan fungsi estetika kamar tidur itu sendiri, maka perabot yang satu ini dapat menjadi
focal point kamar tidur.

"Namun, sebelum memilih lemari yang tepat, Anda harus memerhatikan ruang yang tersedia, tema warna ruangan, dan kuantitas pakaian yang Anda miliki. Ketiga faktor inilah yang akan memberi dampak signifikan pada saat memilih lemari pakaian," kata desainer interior Fifiana.


Jika Anda memiliki tema warna yang natural atau alami di rumah, Anda bisa memilih lemari dengan material kayu berwarna lembut, seperti kayu
chestnut atau walnut. Akan tetapi, jika nuansa di rumah Anda cukup heboh, Anda sebaiknya memilih lemari pakaian dengan warna kayu yang lebih berani, seperti kayu cherry.

"Kalau sudah, ukur tempat yang tersedia secara tepat. Jangan sampai Anda salah mengukur dan salah memesan lemari sehingga saat lemari diantar ke rumah, ternyata tidak pas dengan tempat yang tersedia," kata wanita yang akrab disapa Fifi itu.


Saat ini juga ada lemari pakaian yang bisa dipesan sesuai keinginan kita, namun tentu saja harganya lebih mahal. Namun, jika Anda sudah menyediakan dana untuk itu, tidak ada salahnya memesan lemari sesuai yang diinginkan.


Pilih mana yang sesuai dan tepat untuk kamar Anda. Apakah Anda menginginkan lemari yang memenuhi satu dinding kamar atau lemari simpel yang terdiri atas dua pintu dengan dilengkapi laci di dalamnya? Jika kamar tidur Anda cukup luas dan besar, Anda bisa mempertimbangkan opsi membuat
walk-in closet atau lemari yang bentuknya seperti sebuah ruangan.

Saking besarnya, Anda bahkan bisa masuk ke dalamnya. Sebaliknya, jika luas kamar Anda termasuk pas-pasan, ada lemari pakaian jenis lain yang dapat dipertimbangkan.


"Ada tiga jenis lemari pakaian yang cocok untuk kamar tidur yang tidak terlalu luas. Kesemuanya adalah jenis lemari pakaian
built-in. Yang pertama rangka penuh lemari built-in, lemari built-in dengan konstruksi bingkai, dan lemari pakaian built in dengan pintu geser," papar Fifi.

"Setiap desain lemari tadi memiliki kelebihan tersendiri. Lemari
built-in rangka penuh misalnya, cenderung paling mudah diaplikasikan ke dalam kamar tidur. Tampilan desainnya lebih sederhana," katanya.

Lemari
built-in dengan konstruksi bingkai memberikan Anda ruang simpan yang maksimum dan sangat fungsional. Artinya, jenis lemari ini bisa digunakan di ruangan yang memiliki langit-langit tinggi. Anda bisa mengatur kedalaman lemari tersebut sesuai kebutuhan dan keinginan Anda.

Hanya, kekurangan lemari
bulit-in jenis ini adalah, instalasinya yang sulit dan rumit serta akan memberi Anda masalah saat ingin menata lay out tempat tidur. Lemari dengan pintu geser bisa memberi Anda kenyamanan dan fungsi tempat yang maksimum.

Lemari ini mudah diatur dan gampang dipasang. Kelebihan lainnya, Anda bisa memasang cermin besar di sisi luar pintu yang dapat membuat ruangan jadi terlihat lebih luas. Lemari pintu geser juga cenderung lebih hemat daripada jenis lemari lain yang pintunya berengsel.
(Koran SI/Koran SI/nsa)